Menu

Mode Gelap

News · 8 Jun 2024 09:46 WIB ·

PMBB Bersama Pemcat Komodo Adakan Baksos di Kuliner Wisata Kampung Ujung 


 PMBB Bersama Pemcat Komodo Adakan Baksos di Kuliner Wisata Kampung Ujung  Perbesar

Ayonusantara.com- Pemerintah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT bersama organisasi masyarakat Pemuda Manggarai Barat Bersatu (PMBB) mengadakan kegiatan bakti sosial di tempat kuliner wisata Kampung Ujung, Labuan Bajo, Sabtu (8/6/2024).

Camat Komodo Marthin Irwandi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ormas PMBB yang telah menginisiasi kegiatan tersebut dengan menggandeng pemerintah kecamatan Komodo.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Ormas PMBB yang punya inisiatif menjaga kebersihan Labuan Bajo dengan cara menggandeng pemerintah dalam hal ini pemerintah kecamatan Komodo beserta dukungan dari OPD lain dalam hal ini Dinas Perhubungan dan juga Satlantas Polres Manggarai Barat,” ungkap Marthin.

“Kita sinergi, bahu membahu ambil peran dalam pembangunan Manggarai Barat khususnya Labuan Bajo,” lanjutnya.

Menurut Marthin, Ormas PMBB betul-betul terdiri dari orang yang peduli dengan keadaan sosial di Labuan Bajo khususnya dibagian kebersihan.

“Disini saya sedikit berkomentar bahwa PMBB betul-betul terdiri dari orang-orang yang peduli dengan keadaan sosial di Labuan Bajo khususnya kebersihan,” ucapnya.

Ia pun Berharap bahwa kegiatan seperti itu, Ormas PMBB selalu bersama-sama dengan pemerintahan kecamatan Komodo dan beberapa stakeholder kebersihan lainnya untuk bergandeng tangan untuk menjadi kegiatan kebersihan sebagai program rutin.

“Saya mau PMBB bukan hanya hari ini selalu bersama pemerintah kecamatan Komodo dengan beberapa stakeholder kebersihan lainnya bergandeng tangan kita buat program ini menjadi program rutin seperti kegiatan yang tadi kita lakukan agar kita bisa beralih ke tempat lain mungkin ke Waterfront atau pasar Baru, pesisir pantai Pede. Mari kita sama-sama bergandengan tangan agar Labuan Bajo indah, bersih dan nyaman untuk para pengunjung,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Ormas PMBB Robertus A. Taufan mengatakan kegiatan bersih di kuliner wisata kampung ujung  sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi tempat tersebut yang selalu dikeluhkan dengan aroma yang tidak sedap.

“Kegiatan ini dilaksanakan kerena ada ide-ide cemerlang dari rekan-rekan PMBB dengan pertimbangan yaitu dengan setiap hari kita lewat ditempat ini selalu mencium bau yang tidak sedap dan karena itu makanya kami melakukan kegiatan bersih-bersih disini untuk pemulihan kesan-kesan bau disini hilang sedikit walaupun tidak maksimal,” ungkap pria yang akrab disapa Obe Hormat itu.

Ia menyampaikan kegiatan tersebut belum maksimal karena adanya masalah lubang pembuangan air ke gorong-gorong tidak berfungsi walaupun pihaknya menyemprot menggunakan air dari mobil tangki.

“Kegiatan ini juga belum begitu maksimal karena kami terbentur dengan lubang pembuangan aliran air disini sudah tidak berfungsi atau tersumbat dan kami juga sudah maksimal betul menyemprot saluran air  menggunakan air dari mobil tangki sebanyak 12 unit dan juga menggunakan satu mesin bor ridgid tetapi karena lubang pembuangannya tadi tidak berfungsi makanya kegiatan bersih-bersih ini belum maksimal,” ucapnya.

Lanjut Obe Hormat, kegiatan itu kata dia dalam rangka mendukung pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat untuk selalu menjaga kebersihan Labuan Bajo sebagai kita super prioritas.

“Jadi target kami memang PMBB untuk terus melakukan kegiatan dalam rangka mendukung pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat. Kegiatan ini pun bersama pemerintah kecamatan Komodo yang dipimpin langsung oleh Bapak Camat Komodo dan kami juga disuport dari Dinas Perhubungan dan juga dari Satlantas Polres Manggarai Barat,” ucapnya.

Obe Hormat menyebut yang fokus dalam kegiatan itu adalah dibawah kolong kedai yang penuh dengan sampah dan bau amis dengan menyemprot menggunakan air dari mobil tangki.

“Inikan ada banyak kedai-kedai yang jumlahnya kita tidak tahu. Jadi ada banyak sekali sampah-sampah dibawa kedai ini. Fokus kami tadi menyemprot semua kolong kedai ini dan juga menyemprot saluran air ini supaya bau amisnya hilang sedikit,” ucapnya.

Ia pun berharap kedepannya pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat untuk selalu memperhatikan kondisi yang ada di tempat kuliner Kampung Ujung baik pada siang hari maupun pada malam hari.

“Kami pun berharap kepada pemerintah daerah untuk mau melihat kondisi ini baik siang hari maupun malam hari. Ini bukti bahwa bagaimana kegiatan masyarakat yang menurut kami kurangnya ada kontrol. Jadi harapan kami kalau bisa perhatikan dulu lubang pembuangan ini supaya bisa maksimal, kalau tidak airnya akan tergenang terus,” ungkapnya.

 

Artikel ini telah dibaca 34 kali

badge-check

Wartawan

Baca Lainnya

Klarifikasi Ketua FOKAL Labuan Bajo Soal Besaran Uang Pangkal dan Dasar Hukum Pendirian

31 Mei 2024 - 13:24 WIB

Residivis Pencuri HP Asal Welak Kembali Diamankan Polisi di Labuan Bajo

23 Mei 2024 - 10:00 WIB

Terima Kunjungan PJ Bupati Sala Tiga, Bupati Edi Endi Berikan Gambaran Dalam Menjaga Toleransi di Mabar 

22 Mei 2024 - 17:54 WIB

Respon Pemberitaan Sejumlah Media, Bupati Manggarai Barat Tegaskan LHKPN 2023 Sudah Dilaporkan 

22 Mei 2024 - 05:31 WIB

Anggota DPRD Mabar Pertanyakan Status Kepemilikan Tanah Kerangan Labuan Bajo

16 Mei 2024 - 16:47 WIB

Ino Peni Sebut Penetapan Bandara Internasional Komodo harus Memberi Manfaat untuk PAD

16 Mei 2024 - 13:42 WIB

Trending di News